Celoteh Tresno

   /* 25 Juni 2018 */

Ini Itu dan Aaaah...

Aku malas untuk berpuisi saat ini, entah karena aku terlalu berharap mendapatkan ketidak jelasan diriku pada kekasih? Aku bertanya sendiri dan aku akui aku ini seperti ini karena sendiri. Sebenarnya tidak ada yang benar-benar sendiri di muka bumi. Hati saja yang kurang bersukur dan tak melihat kesekitar, tidak merasakan sekitar.

Namun sampai kapan aku menjadi pengecut seperti ini. bicara tidak berani, takut salah takut menyakiti dan tersakiti sendiri. Berfikir ini  itu dan aaaahh.... cemen sekali jadi lelaki aku saat ini.

Ya Robbah.... Ya Robbah... Jadikan aku hambamu ini lelaki yang tangguh dan engkau ridloi untuk mengarungi semua kisah yang Engkau suratkan kepadaku. Tenangkan aku dalam kekuasaan-Mu. Bimbinglah hamba dikericuhan hati tak menentu. 


 /* 9 April 2018 */QUR

Siapa Lagi?

Seperti tak pernah berhenti aku memikirkan wanita yang pernah aku sakiti menurut mereka. Cintaku tidak ada yang palsu ucapakan tak ada yang menipu. Aku cinta tapi terkadang hilang. aku rindu tapi setelah bertemu tidak lagi. Bicara saja kalo kau mau bicara. aku yang salah telah melibatkanmu dalam kebingungan yang nyata. kau beri cintamu yang belum matang, kau suguhkan keikhlasan yang belum teruji, kau melihat dari sisimu saja dan kau anggap sisiku tak ada. Sungguh asli menjadi dirimu.  aku suka tapi kecewa.


/* 18 OKT 2015 */g

Kamu Di Raga Seperti Apa?

Belum pernah seperti ini, seperti angin dingin menerpa wajahku yg melamun di bawah pohon pinus. Setahuku ranting bersuara karena angin, angin yang mana? Apakah sama dengan penerpa wajahku? Waktu tetap berjalan seperti biasa, tak pernah menunggu ataupun mendahului kita. Segala bujuk rayu penghuni malam menarikku agar terjaga untuk dirimu yang aku sendiri belum tahu diraga seperti apa. Ikhtiarku semoga mendrat mulus di hatimu dan rasakan aku hadir untukmu.

 /* 8 OKT 2015 */g
Dengarkan Detak Jantungku Dengan Telingamu

Malam ini Aku merasa cinta memaksaku untuk bicara. Tapi apakah kau mau peduli? Atau kubiarkan saja semua terjadi seperti ini? Dan akhirnya datang waktu disaat semua jadi biasa lagi. Dman suara nama rimbaku yg biasa ku dengar dari mulutmu? Mengapa aku tak mersakan rasa hdirku menjdi yang kau nantikan lagi? Jangan bertanya kalo disini banyak pertanyaan. Kabut tipis seakan turun membelaiku saat semua menjadi biasa. Sediakan waktu untukku dari waktumu yang tak satupun ku tahu. Maukah kau mendengarkan detak jantungku dengan telingamu?

 /* 10 AGUST 2015 */

Tak Sulit untuk lembut

Marahpun aku tak mampu karena mauku itu, tak bersamamu itu logikaku yang tumbuh dari dasarku. Seperti apa  tidak jelas untuk ku cerna lagi,  selama pingitan cinta cinta itu tumbuh liar, tak peduli apapun yang ku hadapi karena aku yakin kau mau bersamaku nanti. Kau memang Lembut, mematahkanku pun dengan lembut, kau menwarkan aku kelembutan hatimu, harimu, sedihmu, malumu, lucumu untuk ku nikmati. Ya... Menawarkan saja. 

Aku begitu tak jelas menatapmu apa yang kau inginkan dariku, mau tapi tak ingin denganku. Harusnya aku bersyukur karena aku tak jadi tersiksa. namun aku tak mampu menahan hati yang sebenarnya sudah kau curi. Aku mencintaimu karena kau dulu mencintaiku.

 /* 23 JUL 2015 */

Rindu yang begitu lembut untuk lembut, 

Aku mencintainya dengan ketidak tenanganku, rinduku, tulusku, ikhlasku, Seandainya lembut tahu perjalanan hidupku tak mudah tak seperti yang terlihat oleh mata indahnya tak seperti yang terdengar oleh telinga indahnya, aku pastikan pelukan menghampiriku. Aku juga yakin bukan akulah yang satu-satunya di dunia ini yang dia cintai.

Ini bukan ilmu pasti, pasti aku jadi pacarnya, pasti aku yang jadi suaminya. ada yang lebih pasti, pasti ada yang terluka, pasti ada yang pura-pura kuat. Perubahan akan terjadi bila aku merubahnya, Sekali lagi aku tak tenang waktu ini. 

Sang Maha Cinta Tunjukkan aku untuk memilih apa yang terbaik untuk peranku sebagai manusia di dunia ini.

 /* 28 JAN 2015 */

Ada yang mencuri perhatianku dengan tenangnya dan kepanikannya, rasa bersamanya itu tak biasa. aku suka bersamanya. ini rasa apa,? akupun tak mengerti. 

 /* 18 JAN 2015 */
 Aku orang teregois yang pernah ada untuk cinta kan? Tak bisa aku kendalikan dengan baik perasaan ini, dimana ada cinta yang selalu salah aku tempatkan, bukan mauku, tapi yang bicara dan seEgois ini adalah HATI.. Harusnya aku rela apabila sang bidadari bersama pangeran yang pantas. Apa aku pangeran tak pantas? Pantas atau tidak itu tergantung dariku sendiri bukan? aku sadar semua itu, aku yang tidak memantaskan atau takdirku tak pantas untuk cintanya. Sudahlah aku selalu berpikir dan ku nyatakan dengan caraku, namun hasilnya selalu berbeda dengan konsep awal.

Aku tidak mau suka dengan wanita yang sudah jadi pacar temanku, Tapi Aku Suka! Aku tidak mau suka dengan sahabat sendiri,, Tapi Aku Suka! Aku tak suka dengan gadis manja, Tapi aku Tertarik! Aku tidak suka dengan wanita liar, Tapi Aku Mau!

Diatas tubuh yang resah aku terasa terganggu dengan tatap wajah manisnya. Aku kembalikan kepada-Nya dengan kepasrahan cinta. Hingga sekarang jariku menekan huruf pun aku teringat dia yang tak seharusnya aku pikirkan jadi aku pikirkan dan dia sudah ada yang memiliki dengan ketidak pastian.
"Menggalih Rasa"



 /* 6 DES 2014 */
 Ikatan hatiku mengikatmu dengan berlahan, sedikit celotehmu kau buat angkuh untukku. Aku tau itu cinta dan harapmu, aku juga rasa. Terengah-engah aku lari dari kehangatan yang harus aku batasi.

 Dan kau menawarkan cintamu dengan caramu. Kau tunjukkan kehebatanmu yang dimana sudah pernah kulakukan sebelum aku mengenalmu. Sadarkah kau kalau kau punya pesaing hebat yang kapan saja dapat meneteskan air cintamu untukku dari mata indahmu itu. Kau wanita pertama yang ku kagumi. dan Dia wanita pertama yang menawarkan cinta padaku.

Aku tau harus bagaimana. dan kalian harusnya tau aku harus seperti apa. Kepastian cinta yang .kalian ingin dengarkan, takkan keluar dari hatiku sebelum kau sentuh sang Penciptaku dengan ikhlas kalian.


/* 20 NOV 2014 */ 

Heran saja kenapa bisa luar biasa rasa, tetap sadar kok padahal, mungkin jalaran kulino. Berikan kesederhanaan yang baik mungkin akan jadi lebih baik, pastikan yang tidak pasti untuk disimpan dulu. 

Bukan aku tak mau kamu... namun kamu sadarkan aku untuk tidak lagi mengecewakan dan di kecawakan kesekian kali dengan dalih dan ayat-ayat cinta tak bertanggung jawab atas  nama cinta.

Biarkan aku dan kamu berjalan diatas kalimat sindiran, biarkan aku dan kamu tak pasti dalam pelukan, biarkan semua menerka-nerka.

Tapi mohon tetap tinggal dan jadikan aku untukmu kalu kau memang mau denganku. Tak perlu romantis, karena memang aku tak bisa romantis, apa mau kamu terbuai dengan romantisme copy paste? itu bukan aku, itu bukan caraku, kamu harus tau itu, percayalah tak satupun pemisah yg ada jikalau kita tak terpisah.

/* 19 NOV 2014 */

Mungkin akan terjadi kegelisahan tak kunjung henti jika pengharap hidup tidak hidup dengan kita , melainkan hanya disekitar kita dan tak mungking untuk bersanding.

Peran Sang Penguasa hati kuyakini selalu ada untukku. Rasa selalu terjadi dan tak pernah berhenti ataupun berkurang sejengkal pun. Memang indah dirasa hati.

Tak berdaya itu upaya, bukan kepasrahan bagiku yang menemani kesepian. Ternyata  banyak yang menguatkan aku selain kamu.